Skip to main content

Bagaimana Menerapkan dan Mengelola Planogram Toko Kelontong / Minimarket


Planogram digunakan sebagai panduan staf toko / minimarket dalam perancangan display barang dagangan. Tujuannya adalah untuk menciptakan sebuah tampilan yang menarik bagi pelanggan dan memudahkan pelanggan untuk menemukan, membandingkan dan memilih produk secara efisien, sehingga akan meningkatkan penjualan. Selain itu, planogram memudahkan pemilik toko / manager toko dalam mengelola toko, karena setiap staf dapat membaca planogram untuk bekerja dengan rak dan penataan barang sehingga pemilik toko dapat menyelesaikan pekerjaan yang lain.
Perusahaan ritel besar dan juga minimarket sekelas Alfamart dan Indomaret, mereka standart desain planogram mereka sendiri yang seragam pada setiap outletnya, sehingga display barang menjadi konsisten dan sama pada tiap tokonya. Toko / minimarket rumahan juga tidak ada salahnya  menggunakan planogram untuk merancang fitur display dengan cepat.

Bagaimana Menerapkan Planogram

Planogram adalah deskripsi visual, diagram atau gambar tata letak toko / minimarket, termasuk penempatan produk dan kategori produk tertentu. Guna mengoptimalkan tata letak rak dan memperoleh benefit yang lebih, planogram harus dikelola dan dijalankan dengan benar oleh staf.
Item yang Akan Dibutuhkan:
Rencanakan banyak waktu untuk membuat planogram baru tanpa gangguan. Sebagian besar toko melakukan perubahan display baru pada saat pagi atau sore hari, yaitu saat lebih sedikit pelanggan berada di toko. Jika akan melakukan desain ulang dan banyak perubahan besar yang terjadi pada dislay, maka pertimbangkan untuk melakukannya saat toko ditutup. Jangan pernah mencoba melakukan pekerjaan ini saat banyak pengunjung, karena selain pelanggan anda akan terganggu, anda juga tidak akan menyelesaikannya dengan cepat.
  1. Kumpulkan perlengkapan pembersih, rak tambahan, hook, papan nama, produk, planogram dan barang lainnya yang diperlukan untuk mulai bekerja.
  2. Setiap penerapan planogram baru harus dimulai dengan pembersihan menyeluruh dari rak gondola dan perlengkapan display lainnya.
  3. Gunakan planogram, mulailah mengatur rak, beserta papan shelving dan hook di lokasi yang diinginkan. Baca semua planogram dari kiri ke kanan.
    • Penataan Rak harus dikerjakan dari bawah ke atas dan kiri ke kanan.
    • Penataan barang di gantungan harus dilakukan dari atas ke bawah dan kiri ke kanan.
  4. Jika perlu, gunakan produk yang sebenarnya (tidak berupa gambar) untuk membantu menentukan jarak yang tepat yang dibutuhkan antara masing-masing sisi hadap.
  5. Setelah planogram diatur, isi setiap ruang dengan produk yang benar. Barang dagangan tambahan harus disimpan di rak gudang, agar tidak terlalu menimbun.
  6. Buat label rak, label harga saat ini, papan nama, dan papan petinjuk (signage) lainnya yang diperlukan untuk bagian yang baru didisplay.
  7. Pastikan semua produk menghadap depan (face produk), dan geser semua produk pada barisan paling depan agar tampak penuh dan rapi. Pastikan pula label sesuai, lurus, dan menghadap ke pelanggan.

Tips untuk Mempertahankan Display Barang Dagangan

  • Lakukan maintenance toko setiap hari agar rak gondola tetap tampil rapi dan terisi penuh.
  • Ganti label atau tanda yang rusak / habis masa berlakunya dengan segera.
  • Susun ulang ruang kosong sesegera mungkin.
  • Menyediakan perlengkapan kebersihan umum untuk menjaga rak display dan produk agar bersih dari debu.
Guna memenuhi kebutuhan rak display toko minimarket anda, Sentra Rak adalah produsen perlengkapan display dan rak minimarket terpercaya, kualitas terbaik dengan harga kompetitif.

Disadur dan diterjemahkan dari "How to Implement and Maintain a Retail Store's Planogram" https://www.thebalance.com Mei 2017

Comments

Popular posts from this blog

Contoh sistem FIFO, LIFO, AVCO, dan FEFO dalam flow barang dagangan

Mengatur keluar masuknya barang di toko kelontong adalah hal yang harus diperhatikan dan juga perlu dilakukan pencatatan dengan jelas seperti kita bahas pada artikel sebelumnya . Mengapa pencatatan ini penting, agar kita dapat mengetahui persediaan barang di rak gudang beserta harga yang berlaku. Dalam mengatur stok barang dagangan, kita mengenal beberapa sistem diantaranya FIFO, LIFO, FEFO, dan AVCO. Masing-masing sistem manajemen barang tersebut dapat diterapkan dengan model pencatatan Perpetual ataupun Periodik. Sebelum kita bahas bagaimana contoh sistem flow barang dagangan, akan sedikit kami jabarkan tentang sistem pencatatannya dalam akuntansi sederhana. Sistem pencatatan persediaan Perpetual mencatat persediaan barang dagangan dan harga pokok penjualan yang diperbarui terus-menerus pada setiap transaksi jual beli. Dalam sistem persediaan Periodik, persediaan barang dagangan dan harga pokok penjualan tidak diperbarui terus menerus. Sebaliknya pembelian dicatat pada ak

Meningkatkan Efisiensi Dengan Rak, Shelving, Dan Storage Vertikal

Berfokus pada nilai efisiensi dalam memaksimalkan ruang yang tersedia, dan menjaga pekerja tetap aman saat aktifitas mereka, maka perusahaan dan pelaku usaha ritel dan grosir mengintegrasikan lebih banyak rak susun, rak gondola shelving, dan rak gudang ke dalam inventaris usaha mereka. Untuk memanfaatkan gudang dan ruang DC (Distribution Center) yang ada dengan lebih baik, serta mempercepat proses flow barang, pelayanan dalam meningkatkan efisiensi, serta menjaga agar pekerja tetap aman, dan menertipkan SKU yang digunakan, perusahaan ritel menggunakan Rak, Shelving, dan Storage Vertikal untuk membantu mereka. Beberapa inovasi baru muncul, membantu pengusaha mendapatkan efisiensi dan mengoperasikan gudang yang lebih cerdas, lebih cepat dan lebih baik. Moving up, not out Sistem yang direkayasa yang menggabungkan struktur multi level adalah sistem yang banyak digunakan saat ini untuk Solusi Penyimpanan. Seiring perusahaan memasukkan struktur penyimpanan multi-level ini ke dalam g

Menentukan Harga Jual Murah di Toko Kelontong/Minimarket

Menentukan harga jual merupakan salah satu kunci sukses  bisnis toko kelontong/minimarket . Perlu anda ketahui salah satu kunci sukses menjual adalah harga yang murah. Lalu Bagaimana dong saya menentukan harga jual agar tidak kemahalan? Apabila anda pemula mungkin belum mempunyai gambaran, “Berapa ya harga ecerannya?” Kalau anda bertanya kepada pebisnis toko kelontong / minimarket yang sudah sukses kemungkinan besar tidak akan diberi tahu sebab ibarat seorang Chef yang selalu merahasiakan resep andalannya. Bagi pemula, hal pertama yang perlu anda tanamkan adalah image TOKO MURAH dari pembeli untuk toko kelontong / minimarket anda. Karena apabila image murah sudah melekat di toko anda akan lebih mudah mengembangkan toko . Namun apabila dari awal toko anda sudah dicap mahal akan lebih sulit mengubah image tersebut dan akibatnya jelas toko anda akan sulit untuk berkembang. Bagaimana strategi menentukan harga jual murah untuk toko kelontong / minimarket anda, diantarany

Cara Membuat dan Menggunakan Planogram Toko Kelontong Modern

Menata barang dagangan di toko dirasa penting dalam mempertahankan sebuah toko yang menguntungkan. Display dan penataan yang baik akan memudahkan anda dalam mengelola flow barang. Selain itu display yang rapi dan terprogram akan tampak lebih menarik bagi pelanggan. Seiring meningkatnya persaingan, para distributor dan pengusaha ritel menjadi lebih sadar akan pentingnya merchandising produk dengan benar. Kesadaran itu mengarah pada tampilan penjualan, perencanaan, dan alat pemasaran lainnya yang lebih baik. Untuk mewujudkan penataan yang baik dalam sebuah toko, kita butuh sebuah planogram. Apa itu planogram? Planogram adalah diagram visual, denah, sketsa, atau gambar, yang memberikan detail jumlah dan dimana setiap produk ditempakan di rak minimarket dalam sebuah toko untuk memaksimalkan penjualan. Planogram merupakan bagian dari rencana  visual merchandising. Skema ini tidak hanya menampilkan lokasi sebuah barang dikelompokkan di dalam tata letak toko tetapi juga menunjukkan l

Memperindah dan Menghemat Ruang Minimarket

Ruang penjualan toko kelontong/minimarket yang sempit merupakan tantangan tersendiri bagi calon pengusaha ritel modern. Sempitnya ruang ditambah dengan banyaknya jumlah dan varian barang yang akan dijual biasanya akan membuat suasana toko/minimarket tradisional menjadi penuh sesak dan terkesan berantakan, apadahal sudah sedemikina rupa disusun dan dirapikan. Apa yang salah dari toko tradisional tersebut? Mereka mengesampingkan hadirnya rak gondola minimarket dan rak gudang yang mereka anggap sebagai perlengkapan toko yang membutuhkan banyak alokasi modal, sehingga tak jarang mereka lebih memilih menggunakan rak seadanya. Kekeliruan pertimbangan awal ini ternyata sangat berpengaruh besar terhadap kelangsungan usaha mereka. Rak minimarket dengan berbagai macam variannya perlu dihadirkan sebagai rak display yang terorganisir dengan baik, sehingga akan mempercantik toko anda dan akan banyak menghemat ruang. Barang dagangan yang tertata rapi secara vertikal pada arak shel