Skip to main content

Layout & Kebutuhan Rak Untuk Minimarket Rumahan


Minimarket atau toko kelontong merupakan usaha yang banyak diminati untuk mulai merintis usaha rumahan. Minimarket rumahan mudah dikelola dan dikembangkan. Jenis usaha toko ini menyediakan kebutuhan pokok sehari-hari mulai dari kebutuhan rumah tangga, pribadi, dapur, perlengkapan rumah, hingga maian anak-anak sehingga membuatnya menjadi tempat tidak akan sepi pembeli.
Minimarket skala rumahan, merupakan bentuk modernisasi dari warung dan toko kelontong yang mengimbangi pesatnya pertumbuhan minimarket waralaba seperti Alfamart dan Indomaret yang saat ini banyak sekali ditemui. Modernisasi perlu dilakukan untuk menjaga kepuasan pelanggan.
Untuk mendirikan sebuah minmarket rumahan anda perlu memperhitungkan besarnya modal yng dibutuhkan terutama untuk membeli beberapa aset seperti rak minimarket dan perlengkapan lain.

Rak minimarket yang wajib dihadirkan antara lain :

  1. Wall rak / Rak Dinding
adalah rak gondola yang ditempatkan menempel dengan dinding minimarket. Rak dinding terdiri dari RAK SINGLE starting dan diextention dengan RAK SINGLE adjointing.
  1. Island rak / Rak Tengah
    adalah rak gondola yang ditempatkan di tengah minimarket. Rak tengah biasanya terdiri dari RAK DOUBLE starting dan diextention dengan RAK DOUBLE adjointing, kemudian pada sisi depan dan belakan unit ditutup dengan RAK END.
  2. Rak End Cap
    adalah Rak SINGLE yang berfungsi sebagai penutup gondola island. Bagian back mesh rak end bersandar pada tiang rak double. Yang membedakan karakter rak end adalah ukuran panjang rak yang harus disesuaikan dengan lebar rak doble yang akan ditutupinya.
  3. Hook / Gantungan
Kita dapat mengatur rak yang kita punya untuk dibuat rak shelfing maupun rak gantung. Kita tinggal melepas bagian shelfing rak atau mengatur ketinggiannya sehingga terdapat ruang untuk memasang gantungan. Rak gantung ini biasa kita sebut sebagai Cross Bar Rak / wire mesh / rak mundo / rak gantung. Rak ini berfungsi untuk memajang barang dagangan dengan cara digantung.
  1. Rak promo
Adalah rak yang mirip seperti meja berkeranjang, yang digunakan untuk men-display barang yang sedang promo/obral.
  1. Rak gudang
    adalah rak susun serbaguna untuk menyimpan stok barang yang tidak di-display. Rak ini memiliki fungsi penting karena akan mempengaruhi kerapian toko dan keteraturan manajemen barang.

Ukuran standart RAK SINGLE maupun DOUBLE starting dan adjointing kualitas import diantaranya :

  • 120cm x 90cm x35cm
shelf dasar 35cm, shelf atas 30cm, dengan susunan shelf 1+3
  • 150cm x 90cm x 40cm
shelf dasar 40cm, shelf atas 30cm, dengan susunan shelf 1+3
  • 170cm x 90cm x 40cm
shelf dasar 40cm, shelf atas 30cm, dengan susunan shelf 1+4
  • 200cm x 90cm x 40cm (hanya ada untuk Rak Single)
shelf dasar 40cm, shelf atas 30cm, dengan susunan shelf 1+4

Layout dan kebutuhan rak yang disesuaikan dengan ukuran ruangan tipe rumahan / garasi :

LAYOUT MINIMARKET 5 X 4 M2
Kebutuhan Rak :
Sisi tengah ---->   Rak double starting             = 1 buah
Rak double adjointing         = 2 buah
Rak End                                     = 2 buah
Sisi dinding ---->Rak Single starting               = 3 buah
Rak Single adjointing           = 10 buah

 LAYOUT MINIMARKET 4,5 X 12 M2

Kebutuhan Rak :
Sisi tengah --->Rak double starting             = 1 buah
  Rak double adjointing         = 6 buah
  Rak End                                     = 2 buah
Sisi dinding --->Rak Single starting               = 3 buah
           Rak Single adjointing           = 23 buah

Guna memudahkan anda dalam menghitung kebutuhan sesuai dengan ruangan yang anda miliki, serta perkiraan biaya pengadaan rak untuk toko, Anda dapat langsung berkonsultasi dengan kami melalui WA 087875085602 (Fenny) . Sentra Rak terpecaya menyediakan kebutuhan rak beberapa perusahaan ritel besar di Indonesia. Klien kami diantaranya Carefour, Transmart, Hypermart, Foodmart, Boston, dll. Warna rak dapat dipesan custom sesuai permintaan.

Comments

Popular posts from this blog

Meningkatkan Efisiensi Dengan Rak, Shelving, Dan Storage Vertikal

Berfokus pada nilai efisiensi dalam memaksimalkan ruang yang tersedia, dan menjaga pekerja tetap aman saat aktifitas mereka, maka perusahaan dan pelaku usaha ritel dan grosir mengintegrasikan lebih banyak rak susun, rak gondola shelving, dan rak gudang ke dalam inventaris usaha mereka. Untuk memanfaatkan gudang dan ruang DC (Distribution Center) yang ada dengan lebih baik, serta mempercepat proses flow barang, pelayanan dalam meningkatkan efisiensi, serta menjaga agar pekerja tetap aman, dan menertipkan SKU yang digunakan, perusahaan ritel menggunakan Rak, Shelving, dan Storage Vertikal untuk membantu mereka. Beberapa inovasi baru muncul, membantu pengusaha mendapatkan efisiensi dan mengoperasikan gudang yang lebih cerdas, lebih cepat dan lebih baik. Moving up, not out Sistem yang direkayasa yang menggabungkan struktur multi level adalah sistem yang banyak digunakan saat ini untuk Solusi Penyimpanan. Seiring perusahaan memasukkan struktur penyimpanan multi-level ini ke dalam g

Contoh sistem FIFO, LIFO, AVCO, dan FEFO dalam flow barang dagangan

Mengatur keluar masuknya barang di toko kelontong adalah hal yang harus diperhatikan dan juga perlu dilakukan pencatatan dengan jelas seperti kita bahas pada artikel sebelumnya . Mengapa pencatatan ini penting, agar kita dapat mengetahui persediaan barang di rak gudang beserta harga yang berlaku. Dalam mengatur stok barang dagangan, kita mengenal beberapa sistem diantaranya FIFO, LIFO, FEFO, dan AVCO. Masing-masing sistem manajemen barang tersebut dapat diterapkan dengan model pencatatan Perpetual ataupun Periodik. Sebelum kita bahas bagaimana contoh sistem flow barang dagangan, akan sedikit kami jabarkan tentang sistem pencatatannya dalam akuntansi sederhana. Sistem pencatatan persediaan Perpetual mencatat persediaan barang dagangan dan harga pokok penjualan yang diperbarui terus-menerus pada setiap transaksi jual beli. Dalam sistem persediaan Periodik, persediaan barang dagangan dan harga pokok penjualan tidak diperbarui terus menerus. Sebaliknya pembelian dicatat pada ak

Menentukan Harga Jual Murah di Toko Kelontong/Minimarket

Menentukan harga jual merupakan salah satu kunci sukses  bisnis toko kelontong/minimarket . Perlu anda ketahui salah satu kunci sukses menjual adalah harga yang murah. Lalu Bagaimana dong saya menentukan harga jual agar tidak kemahalan? Apabila anda pemula mungkin belum mempunyai gambaran, “Berapa ya harga ecerannya?” Kalau anda bertanya kepada pebisnis toko kelontong / minimarket yang sudah sukses kemungkinan besar tidak akan diberi tahu sebab ibarat seorang Chef yang selalu merahasiakan resep andalannya. Bagi pemula, hal pertama yang perlu anda tanamkan adalah image TOKO MURAH dari pembeli untuk toko kelontong / minimarket anda. Karena apabila image murah sudah melekat di toko anda akan lebih mudah mengembangkan toko . Namun apabila dari awal toko anda sudah dicap mahal akan lebih sulit mengubah image tersebut dan akibatnya jelas toko anda akan sulit untuk berkembang. Bagaimana strategi menentukan harga jual murah untuk toko kelontong / minimarket anda, diantarany

Cara Membuat dan Menggunakan Planogram Toko Kelontong Modern

Menata barang dagangan di toko dirasa penting dalam mempertahankan sebuah toko yang menguntungkan. Display dan penataan yang baik akan memudahkan anda dalam mengelola flow barang. Selain itu display yang rapi dan terprogram akan tampak lebih menarik bagi pelanggan. Seiring meningkatnya persaingan, para distributor dan pengusaha ritel menjadi lebih sadar akan pentingnya merchandising produk dengan benar. Kesadaran itu mengarah pada tampilan penjualan, perencanaan, dan alat pemasaran lainnya yang lebih baik. Untuk mewujudkan penataan yang baik dalam sebuah toko, kita butuh sebuah planogram. Apa itu planogram? Planogram adalah diagram visual, denah, sketsa, atau gambar, yang memberikan detail jumlah dan dimana setiap produk ditempakan di rak minimarket dalam sebuah toko untuk memaksimalkan penjualan. Planogram merupakan bagian dari rencana  visual merchandising. Skema ini tidak hanya menampilkan lokasi sebuah barang dikelompokkan di dalam tata letak toko tetapi juga menunjukkan l

Memperindah dan Menghemat Ruang Minimarket

Ruang penjualan toko kelontong/minimarket yang sempit merupakan tantangan tersendiri bagi calon pengusaha ritel modern. Sempitnya ruang ditambah dengan banyaknya jumlah dan varian barang yang akan dijual biasanya akan membuat suasana toko/minimarket tradisional menjadi penuh sesak dan terkesan berantakan, apadahal sudah sedemikina rupa disusun dan dirapikan. Apa yang salah dari toko tradisional tersebut? Mereka mengesampingkan hadirnya rak gondola minimarket dan rak gudang yang mereka anggap sebagai perlengkapan toko yang membutuhkan banyak alokasi modal, sehingga tak jarang mereka lebih memilih menggunakan rak seadanya. Kekeliruan pertimbangan awal ini ternyata sangat berpengaruh besar terhadap kelangsungan usaha mereka. Rak minimarket dengan berbagai macam variannya perlu dihadirkan sebagai rak display yang terorganisir dengan baik, sehingga akan mempercantik toko anda dan akan banyak menghemat ruang. Barang dagangan yang tertata rapi secara vertikal pada arak shel